BIOINDIKATOR SUNGAI MENGGUNAKAN CAPUNG

Jum’at 7 April 2017. Kelompok studi WaterforumKalijogo mengadakan sebuah Talk Show yang bertema tentang ‘Bioindikator Sungai’ di Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Acara ini berlangsung mulai pukul 09:00 WIB hingga pukul 11:00 WIB. Adapun pembicara Talk Show kali ini mendatangkan tokoh yang telah lama bergerak dan dan familiar dikalangan pengamat capung indonesi yaitu Joko Setiyono S.Si atau biasa di sapa mas Jack. Acara kali ini di hadiri beberapa tamu dari berbagai kampus dan latar belakang pendidikan yang berbeda-beda yaitu Mahasiswa UIN SunanKalijaga, Kelompok Studi Biolaska, Odonata Kampus UNY, BSC ATMA JAYA, Capung Indonesia dan beberapa Mahaiswadari FMIPA UNS dan UKDW.

Talk Show tersebut pembicara memaparkan bahwa capung bisa digunakan sebagai indikator lingkungan karena beberapa alasan, dari pola hidup hingga morfologi capung yang memiliki sensor yang sensitif terhadap suhu dan bahan kimia. Capung mendeteksi perubahan lingkungan melalui antena yang berada di atas kepalanya yang memiliki sel olfaktori yang sensitif terhadap suhu dan bahan kimia. Capung akan berpindah bila lingkungan yang ditempati mulai berubah. Spesies capung memiliki daya sensitifitas terhadap lingkungan berbeda-beda untuk tiap spesies. Oleh karena itu mengenal jenis spesies capung penting sebelum melakukan penelitian biomonitoring sungai dengan indikator capung.

Dalam sesi Talk Show para audien sangat antusias dalam mendengarkan materi yang disampaikan pembicara, dilihat banyak sekali yang mengajukan pertanyaan seputar capung kepada pembicara tersebut. Sesekali pembicara mencairkan suasana yang fokus dengan jokes untuk mencairkan dan mengakrabkan suasana. Sesi pematerian terlihat santai tapi serius, karena memang acara kali ini dikemas non formal yang interaksi bebas dilakukan kapan saja.

Acara ini ditutup dengan sesi foto bareng para audien, panitia dan pembicara. Acara diharap juga dapat mempererat silaturahmi antara para pemerhati dan penggiat lingkungan yang hendak bergerak dan saling support agar impian memiliki lingkungan dan alam asri benar-benar tercapai. Salam Konservasi Salam Lestari Salam Satu Jiwa Salam Sejahtera Salam Merdeka dan Salam Nguri nguri Ing Gesang. Cayooo cayooo ganbate and lets get Move……!!!!!!

Penulis :

Bimo Purwanto